Muhammadiyah merupakan organisasi masyarakat yang bergerak pada penyebaran dakwah Islam melalui bentuk organisasi yang berkonsentrasi pada bidang pendidikan, kesehatan, dan sosial lainnya. Muhammadiyah berupaya untuk tatap eksis dalam kehidupan sosio-kultural, meski tidak jarang ada anggapan bahwa Muhammadiyah merupakan organisasi yang beraliran modernis dan berlawanan dengan tradisionalisme.
Tidak hanya itu, terdapat beberapa hal yang menjadi titik fokus mengenai Muhammadiyah, yakni Muhammadiyah mempunyai ideologi yang berintikan kesepakatan dan konsistensi terhadap pemahaman, kepercayaan dan pengamalan Islam sebagai satu-satunya agama Allah dan jalan hidup yang di-ridhai Allah dengan senantiasa berpegang teguh dan mengikuti dengan cermat langkah-langkah usaha pembawa risalah Islam, yakni Nabi Muhammad SAW. menciptakan Muhammadiyah terkesan lebih pribadi dibanding dengan organisasi lain yang lebih memakai konsep dakwah kultural.
Cabang Muhammdiyah kecamatan Gedangsari pada beberapa hari yang kemudian mengadakan musyawarah cabang Muhamadiah dan Aisyiah kecamatan Gedangsari dengan aktivitas pembentukan atau pemilihan pengurus cabang Muhammadiyah dan A’isyiah yang gres untuk periode 2016-220. Karena masa bakti kepengurusan yang usang telah habis pada tahun ini. Acara ini sekalaigus laporan pertangungjawaban untuk kepengurusan cabang Muhammadiyah kecamatan Gedangsari yang lama.
Musyawarah Cabang Muhammadiyah dan A’isyiah
Kegiatan musyawarah cabang muhammadiyah dan A’isyiah di gelar di halaman sekolah Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah di Desa Sampang, Kecamatan Gedangsarai. Peserta yang hadir dalam musyawarah� kurang lebih 100 orang, yaitu terdiri dari para tokoh Muhammadiyah Kecamatan Gedangsari, Pemuda Muhammadiyah, Ibu-ibu A’isyiah, Pimpinan Daerah Muhammadiyah dan A’isyiah Kabupaten Gunungkidul, Muspika Kecamatan Gedangsari, Kepala Desa se kecamatan Gedangsari , turut hadir juga kepala kantor urusan agama Kecamatan Gedangsari (KUA).
Acara Muscab di mulai sekitar Pukul 9 dengan di awali pembukaan dan menyanyikan lagu Indonesia raya dan mars Muhammadiyah Dengan panduan bunyi para siswa Sekolah Menengah Pertama Muhammadiyah Sampang. Dengan menyanyikan dua buah lagu� para hadirin maupun tamu usul lebih bersemangat untuk mengikuti� aktivitas muscab. Acara musawarah cabang Muhammadiyah di Gedangsari di buka oleh pimpinan kawasan Muhammadiyah Kabupaten Gunungkidul sekaligus sebagai kepala Kantor Urusan Agama kecamatan Gedangsari yaitu Bapak Yosep Muniri.
Selain membuka musyawarah cabang Muhammdiyah di Gedangsari pimpinan kawasan Muhammadiyah Gunungkidul juga memberikan tausiahnya kepada hadirin, salah satu yang disampaikannya yaitu menunjukkan motivasi kepada para kader Muhammadiyah semoga terus berjuang untuk membangun masyarakat. Banyak keberhasilan yang di hadirkan Muhammadiyah untuk bangsa Indonesia , terutama dalam bidang pendidikan dan kesehatan.
Pemilihan Calon Kepengurusan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Gedangsari
Dalam Muscab Kecamatan Gedangsari semua hadirin yang hadir di berikan kesempatan untuk menentukan calon kepengurusan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Gedangsari untuk periode 2016-2020. Namun sebelumnya panitia penyelenggara sudah menyeleksi� kader-kader terbaik Muhammadiyah di Gedangsari untuk di olok-olokan sebagai calon pengurus baru. hasil seleksi panitia muscab Muhammadiyah kecamatan Gedangsari terdapat tiga puluh enam nama untuk maju dalam pemilihan kepengurusan cabang Muhammadiyah yang baru.
Dari tiga puluh enam putra kawasan kecamatan Gedangsari yang telah di seleksi akan dimasukkan ke dalam daftar nama surat bunyi pemilihan. Dari 36 nama calon yang ada di surat suara, para pemilih di wajibkan� untuk menentukan nama yang tertera di dalam surat bunyi sebanyak tiga belas orang saja. Setelah pemilihan tanggapan maka di lanjutkan dengan penghitungan suara.
Dari tiga puluh enam nama calon pengurus yang berada di surat suara� hanya di ambil tiga belas besar. Dari tiga belas besar inilah yang nantinya akan menjadi kepengurusan yang baru. Yang menerima bunyi terbanyak tentu saja akan menduduki sebagai Pipimpinan Cabang Muhammadiyah di kecamatan Gedangsari. Suara terbanyak dalam muscab ini yaitu Bapak Paijo Dari kelurahan Sampang, secara otomatis Bapak paijo menjabat sebagai Pimpinan Cabang Muhammadiyah Kecamatan Gedangsari periode 2016-2020. dan untuk anggota yang lain yang termasuk 13 besar akan menduduki bidang bidang yang telah menjadi aktivitas cabang Muhammadiyah kecamatan Gedangsari.